KESANTUNAN IMPERATIF GURU DAN SISWA DALAM INTERAKSI BELAJAR MENGAJAR DI SMA NEGERI 1 KETAPANG
DOI:
https://doi.org/10.31597/jsa.v10i1.836Abstrak
The purpose of this study is to describe the form, function, and meaning of the imperative politeness of teachers and students in teaching-learning interactions in SMA Negeri 1 Ketapang. This research uses descriptive method because the data are qualitative in the form of words or sentences. Therefore the data analysis technique uses nonstatistic analysis, which describes data into the form, function, and meaning of imperative politeness. The results of data analysis in this study, it was found that the form of imperative politeness of teachers and students consisted of pragmatic imperatives in declarative and interrogative speech. The imperative pragmatic politeness in declarative speech contains (1) imperative orders, (2) imperative invitations, (3) imperative requests, and (4) imperative persilaan. Whereas the imperative pragmatic politeness in interrogative speech implies (1) the invitation imperative, (2) the request imperative, and (3) the court imperative.
Referensi
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.
Chaer, Abdur Drs. 2003. Linguistik Umum. Jakarta: Penerbit Rineksa Cipta.
Febriasari, Diani. 2018. “Kesantunan Berbahasa dalam Proses Pembelajaran di Sekolah Dasar”. Jurnal Kredo. Vol. 2 Np. 1 Oktober 2018. ISSN 2599-316X.
Gusriani, Nuri (2012) “Kesantunan Berbahasa Guru Bahasa Indonesia Dalam ProsesBelajar Mengajar Di Sma Negeri 2 Lintau Buo”. Jurnal Penelitian
Kurniawati, oktafiana (2012) melakukan penelitian mengenai “Analisis Pemanfaatan Prinsip Kesantunan Berbahasa Pada Kegiatan Diskusi KelasSiswa Kelas XI Sma N 1 Sleman”. Skripsi.
Mahsun. 2005. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Moleong, Lexy J. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Rahadi, R Kunjana Dr. M. Hum. 2009. SOSIOPRAGMATIK. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Rahardi, R Kunjana Dr. M. Hum. 2007. Pragmatik Kesantunan Imperatif Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Retno, Yuliana. 2011. Kesantunan Berbahasa Pada Guru SLB Eka Mandiri Kota Batu. Malang: Program Sarjana UNISMA.
Romadloni, Nurul. T. 2016. “Perwujudan Tindak Kesantunan Pragmatik Tuturan Imperatif Guru dalam Proses Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas XI SMK Negeri 8 Surakarta. Artikel Publikasi Ilmiah.
Saputra, I Wayan. G.M. 2014. “Kesantunan Imperatif Tuturan Guru untuk Memotivasi Siswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas VII SMP Negeri 1 Singaraja”. E-Jurnal Pendidikan Bahasa dan Santra Indonesia, Undiksha. Vol. 2, No. 1 Tahun 2014.
Sugiono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta