PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN DISKUSI PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI 1 AROSBAYA
Keywords:
Hasil Belajar, Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD), DiskusiAbstract
Pendidikan merupakan upaya sadar yang dilakukan untuk menanamkan pengetahuan guna membentuk sikap dan kepribadian siswa. Salah satu upaya yang dilakukan guna mencapai tujuan, namun salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa adalah kurang tepatnya penerapan penggunaan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran yang diajarkan. Oleh karena itu dibutuhkan suatu alternatif untuk mengembangkan pembelajaran. Salah satu alternatif itu adalah penerapan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X ips di SMA Negeri 1 Arosbaya dengan jumlah siswa secara keseluruhan sebanyak 140 siswa dengan tujuan untuk mengetahui perbadaan hasil belajar siswa antara model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan diskusi pada mata pelajaran ekonomi. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Sampel penelitian diambil dengan teknik purposive random sampling. Jumlah sampel sebanyak 69 siswa yang terbagi dalam kelas kontrol (X IPS3) dengan jumlah 35 siswa dan kelas eksperimen (X IPS1) dengan jumlah 34 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan tes yaitu pre tes dan pos tes. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah diduga terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan diskusi pada mata pelajaran ekonomi. Hasil belajar yang diperoleh kemudian dianalisis dengan uji Z.Berdasarkan hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa secara siginifikan antara model pembelajaran kooperatif tipe STAD (kelas eksperimen) dengan diskusi (kelas kontrol) pada mata pelajaran ekonomi. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil perhitungan uji Z lebih besar dari pada 0,05 (4,679 > 0,05) sehingga hipotesis diterima dan perolehan rata - rata kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas kontrol (82,29>74,03). Dengan demikian penerapan metode pembelajaran STAD memberikan pengaruh yang baik terhadap hasil belajar siswa. Akhirnya, untuk dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa, disarankan kepada guru untuk mempertimbangkan metode kooperatif tipe STAD sebagai salah satu alternatif dalam proses pembelajaran ekonomi.