Actualization Of Wuku Taun Tradition In The Midst Of Modernization(A Case Study To The Peoples Of Cikondang Traditional Village In Pangalengan, Bandung)
DOI:
https://doi.org/10.31597/cc.v4i1.319Keywords:
tradisi, adat, budaya, wuku taun, pranata sosialAbstract
Penelitian ini didasari oleh permasalahan yang terjadi di kampung adat di mana nilai-nilai budaya dan tradisi sudah mulai terkikis oleh arus modernisasi. Di tengah ancaman tersebut, masyarakat Kampung Cikondang Desa lamajang, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung masih berusaha untuk mengaktualisasi kebudayaan melalui sebuah tradisi yang dinamakan Wuku Taun. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana aktualisasi tradisi Wuku Taun dapat bertahan di tengah arus modernisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menemukan bahwa sampai saat ini tradisi Wuku Taun merupakan upacara adat tahunan yang masih rutin dilaksanakan setiap tahunnya sebagai pola dalam mengatur pola kehidupan masyarakat kampung adat Cikondang Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung sehingga tradisi Wuku Taun memberikan peranan penting dalam kehidupan masyarakat sebagai pranata sosial yang mengatur kehidupan bermasyarakat dan menjadi salah satu sumber nilai budaya sunda
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Author is the Copyright Holder