Analisis Aktivitas Belajar Siswa Pada Penerapan Merdeka Belajar Matematika

Abstract

Program merdeka belajar yang telah direncanakan sejak tahun 2019 oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Harapannya adalah mencetak siswa cerdas, kreatif dan terampil. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas belajar siswa pada penerapan merdeka belajar matematika. Kemudian, melihat seberapa besar pengaruh penerapan merdeka belajar tehadap aktivitas belajar siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan lembar observasi. Angket digunakan untuk mengukur persepsi siswa tentang penerapan merdeka belajar dilihat dari indicator sumber daya manusia dan sarana prasarana. Sedangkan lembar observasi digunakan untuk mengamati aktivitas siswa pada pembelajaran matematika. Kegiatan observasi dilakukan dengan melibatkan 3 observer. Adapun indicator aktivitas yang digunakan adalah Aktivitas oral, Aktivitas mendengarkan, Aktivitas menulis, Aktivitas emosional, Aktivitas visual, dan Aktivitas mental. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperiment atau sering disebut pre experimental design. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan program merdeka belajar tergolong kategori sedang, aktivitas belajar siswa pada penerapan program ini adalah kategori sedang. Jika dilihat hubungan antar variabel ini, penerapan merdeka belajar memiliki pengaruh yang positif terhadap aktivitas belajar siswa. Besarnya pengaruh tersebut dimodelkan dengan persamaan regresi Y=1,016X-0,700.